62 2 bentuk dan isomer dari senyawa vitamin e 1. C 29 h 50 o 2 berat molekul. Vitamin e merupakan antioksidan yang larut lemak. Rumus kimia vitamin e Indeed lately is being hunted by consumers around us, maybe one of you personally. Individuals are now accustomed to using the internet in gadgets to view video and image information for inspiration, and SEORANGPENGGUNA TELAH BERTANYA πŸ‘‡ Diketahui persamaan garis 2y=3x-6 lengkapi tabel berikut INI JAWABAN TERBAIK πŸ‘‡ Kelas : VIII SMPmatematikaKategori : Persamaan garis lurusKata kunci: persamaan, garis, tabel Penjelasan: Diketahui persamaan garis 2y = 3x – 6asal(x) = {-4, -2, 0, 2, 4, 6} Diskusi: tentukan luas hasil 2y = 3x – 6 x = [] 1 Menyebutkan nama kation logamnya. 2) Menyebutkan nama anion poliatom. b. Logam yang memiliki bilangan oksidasi lebih dari 1 jenis (logam transisi) 1) Menyebutkan nama kation logam nya diikuti angka romawi sesuai dengan bilangan oksidasi logam. 2) Menyebutkan nama anion poliatom. Beberapa Ion Poliatom. Vay Tiền Nhanh. Pengukuran – Pengukuran adalah bagian penting dalam pengamatan. Semua segala sesuatu objek dapat di ukur dengan satuannya masing-masing. Kita akan membahas pembahasan yang sangat menarik yaitu pengukuran mulai dari pengertian, rumus, table dan contoh, simak penjelasan berikut ini. Pengertian Pengukuran Tabel Contoh Soal Pengukuran Related posts Pengertian Pengukuran Pengertian pengukuran adalah kegiatan yang berhubungan dengan angka dan dapat di hitung. Mengukur adlaah kegiatan IPA yang paling mendasar. Misalnya kamu akan mendeskripsikan sesuatu pasti kamu akan menyertakan tibggi, lebar, berat, umur, masa dan masih banyak lagi. Segala sesuatu yang berhubungan dengan angka di sebut besaran. Mengukur adalah kegiatan yang membadingkan sesuatu besaran yang di ukur dengan sejenis yang di pakai sebagai satuan. Sebagai contoh misalnya kamu mengukur sebuah meja dengan jengkal tangan. Pertama kali kamu harus membandingkan antara jengkal tangan mu dengan meja kira-kira berapa jengkal hasil dari pengukuran penjang meja dengan jengkal. Candra, Nisa, dan Ilham mengkur sebuah meja berikut adalah hasilnya Candra 5 Jengkal Nisa 4,5 jengkal Ilham 4 jengkal Coba jelaskan kenapa hasilnya berbeda? Pernahkan kamu mendengar satuan baku dalam system internasional SI? Mungkin kalian juga pernah dengar centimeter, millimeter, kilogram, dan detik. Ilmuwan menggunakan system ukuran yang di kenal dengan system metrik. Tahun 1960 sistem metrik digunakan dan diresmikan sebagai system internasional. Penamaan ini berasal dari bahasa Prancis, Le Systeme Internationale d’Unites. Tabel Sistem Internasional lebih mudah digunakan karena disusun berdasarkan kelipatan bilangan 10, seperti ditunjukkan pada Tabel Penggunaan awalan di depan satuan dasar SI menunjukkan bilangan 10 berpangkat yang dipilih. Misalnya, awalan kilo berarti 103 atau Berarti, 1 kilometer berarti meter. Contoh lain, pembangkit listrik menghasilkan daya 500 Mwatt yang berarti sama dengan watt. Jadi, penulisan awalan menyederhanakan angka hasil pengukuran, sehingga mudah dikomunikasikan ke pihak lain. Pengukuran yang baik dan tepat memerlukan alat ukur yang sesuai. Contoh Soal Pengukuran Benda-benda langit terletak berjauhan satu dengan lainnya. Satuan yang di gunakan untuk menyatakan jarak benda langit adalah satuan astronimi SA dan tahun cahaya. 1 SA = jarak bumi dan matahari = 150 juta km 1 tahun cahaya =jarak tempuh cahaya selama satu tahun = 9,5 triliyun km Satuan Astronomi Jarak pluto dan bumi adalah juta km. berapa jarak tersebut dalam satuan astronomi? Pengertian Supply Chain Management SCM Menurut Para Ahli – Besaran dan satuan mikroorganisme Bakteri memiliki Panjang sampau 10 um. Virus memilki Panjang 100 nm. Berdasarkan data tersebut manakah yang berukuran lebih Panjang antara bakteri dan virus? Coba jelaskan? Terima kasih banyak yaa sudah membaca artikel kami. Semoga kalian mendapatkan apa yang kalian cari pada artikel ini. Salam hangat dari penulis Jika artikel kami sangat membantu kalian kami merasa senang sekali. Mari kita lebih giat lagi belajar agar kita mendapatkan apa yang kita mau. Terdapat kolom komentar di bawah, kalian dapat bertanya, memberi respon terkait artikel ini, dan bisa juga memberikan saran bagi penulis kami. Thank you so much, see you next artikel. β€œSertakan Allah atas segala urusan mu” Referensi Penulis Wahono Widodo, Fida Rachmadiarti, dan Siti Nurul Hidayati.. Penerbitan Pusat Kurikulum dan Perbukuan, Balitbang, Kemendikbud Judul Sains – Studi dan Pengajaran Kelas VII Semester 1 Tahun 2017 Tabel Potensial Reduksi Standar – Berikut ini Rumus Kimia akan berbagi tabel potensial reduksi standar yang nantinya dapat mempermudah sahabat dalam menentukan harga potensial reduksi unsur-unsur tertentu. Tabel Potensial Reduksi Standar Misalkan ada reaksi redoks dalam sebuah sel seperti Zns + CuSO4aq β†’ ZnSO4aq + Cus dapat berlangsung jika ada perbedaan potensial yang bernilai positif dari kedua elektrode yang digunakan. Harga potensial mutlak suatu elektrode tidak dapat diukur. Oleh karena itu, ditetapkan suatu elektrode standar sebagai rujukan, yaitu elektrode hidrogen. Elektrode Hidrogen Elektrode hidrogen terdiri atas gas hidrogen murni yang tekanannya adalah 1 atm pada 25 Β°C. Gas tersebut dialirkan melalui sepotong platinum yang dicelupkan dalam larutan yang mengandung ion H+ dengan konsentrasi 1 M. Potensial elektrode standar ini ditetapkan memiliki harga potensial sama dengan nol volt. EΒ° = 0 volt Tabel Potensial Reduksi Standar Berikut merupakan daftar harga potensial reduksi [ EΒ° V ] beberapa unsur dalam bentuk table Setengah Reaksi EΒ° V F2g + 2 e– β‡Œ 2 F–aq +2,87 S2O82–aq + 2 e– β‡Œ 2 SO42–aq +2,01 PbO2s + HSO4–aq + 3 H+aq + 2 e– β‡Œ PbSO4s + 2 H2O +1,69 2 HOClaq + 2 H+aq + 2 e– β‡Œ Cl2g + 2 H2O +1,63 MnO4–aq + 8 H+aq + 5 e– β‡Œ Mn2+aq + 4 H2O +1,51 PbO2s + 4 H+aq + 2 e– β‡Œ Pb2+aq + 2 H2O +1,46 BrO3–aq + 6 H+aq + 6 e– β‡Œ Br–aq + 3 H2O +1,44 Au3+aq + 3 e– β‡Œ Aus +1,42 Cl2g + 2 e– β‡Œ 2 Cl–aq +1,36 O2g + 4 H+aq + 4 e– β‡Œ 2 H2O +1,23 Br2aq + 2 e– β‡Œ 2 Br–aq +1,07 NO3–aq + 4 H+aq + 3 e– β‡Œ NOg + 2 H2O +0,96 Ag+aq + e– β‡Œ Ags +0,80 Fe3+aq + e– β‡Œ Fe2+aq +0,77 I2s + 2 e– β‡Œ 2 I–aq +0,54 NiO2s + 2 H2O + 2 e– β‡Œ NiOH2s + 2 OH–aq +0,49 Cu2+aq + 2 e– β‡Œ Cus +0,34 SO42–aq + 4 H+aq + 2 e– β‡Œ NiOH2s + 2 OH–aq +0,17 AgBrs + e– β‡Œ Ags + Br–aq +0,07 2 H+aq + 2 e– β‡Œ H2g 0 Sn2+aq + 2 e– β‡Œ Sns –0,14 Ni2+aq + 2 e– β‡Œ Nis –0,25 Co2+aq + 2 e– β‡Œ Cos –0,28 PbSO4s + H+aq + 2 e– β‡Œ Pbs + HSO4–aq –0,36 Cd2+aq + 2 e– β‡Œ Cds –0,40 Fe2+aq + 2 e– β‡Œ Fes –0,44 Cr2+aq + 3 e– β‡Œ Crs –0,74 Zn2+aq + 2 e– β‡Œ Zns –0,76 2 H2O + 2 e– β‡Œ H2g + 2 OH–aq –0,83 Al3+aq + 3 e– β‡Œ Als –1,66 Mg2+aq + 2 e– β‡Œ Mgs –2,37 Na+aq + e– β‡Œ Nas –2,71 Ca2+aq + 2 e– β‡Œ Cas –2,76 K+aq + e– β‡Œ Ks –2,92 Li+aq + e– β‡Œ Lis –3,05 Senyawa Tembaga II Tembaga dapat membentuk senyawa – senyawa dimana ia dapat berada pada bilangan oksidasi +1 atau +2. Dalam senyawa yang tembaganya memiliki bilngan oksidasi +2, sifat kimia larutan tembaga lebih dominan dipelajari. Dalam larutan berair, hampir semua senyawa garam tembagaII berwarna biru. Warna ini disebaban oleh adanya ion heksaaquatembagaII, [CuOH26]2+ dalam larutan. Warna berbeda terjadi pada senyawa garam temabagIIklorida. Cairan pekat dari senyawa tembagaIIklorida, memiliki warna hijau yang disebabkan oleh adanya ion kompleks yang memiliki bentuk planar seperti ion heksaklorokupratII, [CuCl4]2+. Ketika dilarutkan dalam air, warna larutan baru berubah menjadi biru. Perubahan warna ini disebabkan oleh terjadinya penggantian ion klorida pada senyawa kompleks dengan moleul air. warna biru itu disebabkan oleh adanya ion heksaaquatembagaII didalam larutan. Secara keseluruhan, perubahan ion kompleks yang mengankibatkan perubahan warna hijau menjadi biru digambarkan melalui reaksi berikut [CuCl4]2-aq + 6 H2Ol [CuOH26]2+aq + 4 Cl-aq Jika larutan amonia ditambahkan pada larutan ion tembagaII, warna biru dari ion kompleks heksaaquatembagaII akan digantikan oleh warna biru tua dari ion kompleks tetraaminotembagaII, [CuNH34]2+ yang memiliki bentuk segiempat planar. Reaksi yang terjadi adalah sebagai berikut [CuOH26]2=aq + 4 NH3aq ==> [CuNH34]2+aq + 6 H2Ol Reaksi diatas memang tampak sederhana, karena kita menyederhanakannya dalam satu reaksi tunggal. Tetapi sebenarnya penggantian ligan air oleh amonia pada reaksi diatas berlangsung dalam beberapa tahap yang tidak akan diejalskan di sini. Penambahan ion hidroksidapada larutan ion tembagaII mengakibatkan pengendapan dari tembagaIIhidroksida, yang merupakan padatan seperti gelatin berwarna biru-hijau. Reaksi yang terjadi adalah sebagai berikut Cu2+aq + 2OH-aq ==> CuOH2s Tetapi, jika kita panaskan larutan tersebut mengakibatkan senyawa hidroksidanya terdekomposisi menjadi senyawa tembagaIIoksida yang berwarna hiotam dan juga molekul air. Reaksi yang terjadi adalah sebagai berikut CuOH2s ==> CuOs + H2ol TemabagIIhidroksida tidak larut dalam larutan basa, tetapi akan larut dalam larutan hidroksida pekat menghasilkan ion tetrahidroksokuptarII yang berwarna biru tua dengan rumus ion [CuOH4]2-sesuai dengan persamaan reaksi CuOH2s + 2 OH-aq ==> [CuOH4]2- aq Tembaga9IIhidroksida juga larut didalam larutan amonia menghasilkan ion tetraaminatembagaII CuOH2s + 4 NH3aq [CuNH34]2+aq + 2OH-aq Hampir untuk semua ligan, bilangan oksidasi +2 dari tembaga secara termodinamika lebih stabil, walaupun untuk ligan yang mereduksi, seperti iodida, akan mereduksi tembagaII menjadi tembaga9I sesuai dengan persamaan reaksi 2 Cu2+aq + 4I-aq ==> 2 Cus + I2aq Senyawa Tembaga I Walaupun logam tembaga tidaklah logam yang reaktif, tetapi ia bisa bereaksi dengan asam asam pekat. Khususnya, tembaga bereaksi dengan asam klorida yang mendidih menghasilkan larutan tidak berwarna dan gas hidrogen. Reaksi yang terjadi ini sangat mengejutkan, karena sebenarnya asam klorida bukanlah zat pengoksidasi yang kuat seperti asam nitrat. Ion tembagaI terbentuk dalam reaksi oksidasi yang secara cepat akan membentuk kompleks dengan ion klorida menghasilkan ion kompleks diklorokupratI yang tidak berwarna. Ion kompleks ini memiliki rumus kimia [CuCl2]-. Reaksi yang terjadi adalah reaksi kesetimbangan sebagai berikut 2 Cus + 2 H+aq 2Cu2+aq + H2g Cu+aq + 2 Cl-aq []-aq Ketika larutan ini dicampurkan ke dalam air destilasi yang bebas udara terlarut, tembaga Iklorida akan mengendap sebagai padatan berwarna putih [CuCl2]-aq ==> CuClS + Cl-aq Endapan yang terbentuk harus segera dipisahkan, disimpan dalam wadah yang tidak memungkinkan terkontaknya zat dengan udara. Hal ini disebabkan karena campuran udara dengan uap air akan mengoksidasi senyawa senyawa tembaga II. Dalam ilmu kimia organik, ion diklorocuprat digunakan untuk mengubah benzena diazonium klorida menjadi clorobenzena dalam suatu reaksi yang dikenal dengan nama reaksi Sandmeyer. [C6H5N2]Claq ==> C6H5Cll + N2g Biasanya, senyawa – senyawa tembagaI adalah tidak berwarna atau berwarna putih. Hal ini disebabkan karena ion tembaga memiliki konfigurasi elektron d10. Karena semua orbital d sudah terisis penuh oleh elektron, mengakibatkan tidak ada kemungkinan terjadinya transisi elektron yang dapat menyerap cahaya tampak untuk memunculkan warna pada senyawa. Dalam larutan berair, ion hidrat tembaga I tidak stabil dan cenderung mengalami reaksi disproporsionasi menjadi ion tebagaII. 2 Cu+aq Cu2+aq + Cus

lengkapi tabel berikut rumus kimia cucl2